Bangkok, kota yang konon terkenal dengan paduan tradisi dan juga modernisasi. Kota yang dua tahun lalu aku jejaki dalam makna denotatif sebagai seorang pendukung tim nasional Indonesia. Kepungan anjing di gang buntu, gelaran jaket pengganti sajadah di tepi jalan, hingga berlapar dahaga atas nama berhemat. Ah, kota ini menautkanku pada petualangan gila dua tahun lalu.
Baiklah, namanya juga 'family semi-backpacker'. Kami nikmati apa yang disuguhi Illahi sembari tetap waspada dengan neraca anggaran hehee.
No Response to "สวัสดี Bangkok [1]"
Posting Komentar