Jujur yang tidak Diperlukan

Jujur merupakan yang terpuji menurut berbagai buku di sekolah, termasuk di PMP, PPKn, PKn, Kwn, plus Pendidikan Agama Islam. Bahkan Nabi Muhammad dijuluki Al Amin karena sikap jujurnya dalam berdagang dan bermasyarakat di Mekkah. Ada pula ijar-ujar berupa slogan "katalah yang sebenarnya walau menyakitkan". Namun ternyata eh ternyata ada beberapa situasi yang malah menjadikan jujur sebagai perbuatan yang kurang tepat.

Jujur untuk Sombong
Seandainya saya benar-benaf punya harta 5 miliar (aamiiin) dan mengatakan kekayaan tersebut di depan para pemulung (yang ini nggak aamiiin), bukankah saya jujur? Iya saya memang jujur, tapi fakta yang saya paparkan itu sifatnya adalah kesombongan, bukan sikap rendah hati. Contoh lain ketika saya berhasil mengader seseorang hingga meraih kesuksesan dan lantas kita mengklaim itu adalah peran kita, memang betul ada peran kita di situ, tapi sulit menyanggah tudingan sombong atas klaim tersebut.

Jujur Membicarakan Keburukan Orang Lain
Yang ini sangat menggiurkan alias sulit dihindari. Mungkin ini yang membuat saat bulan puasa lebih mudah menahan dahaga daripada menahan diri tidak membicarakan keburukan orang lain. Aib orang, termasuk di dalam aktivitas bisnis dan ekonomi, walau memang begitu faktanya, tetap saja lebih baik tidak dibicarakan. Sebagai contoh Pak XYZ itu tukang main perempuan. Kalau benar bagaimana? Jika hanya dibicarakan tanpa ada solusi, maka itu namanya fitnah. Eh ternyata nggak bener kok? Ya berarti tadi namanya fitnah.

Trus musti bagaimana?
Bicara dengan tujuan, maksudnya ada kejelasan manfaat dari kejujuran kita. Jika hanya obrolan penghabis waktu, sudah bisa dibayangkan betapa ruginya kita yang mencoba jujur tapi berbuah sia-sia. Maka kita perlu perbaiki kebiasaan kita agar terhindar dari sikap sombong dan ghibah. Pertama hindari tontonan dan bacaan yang mengumbar keburukan orang lain ataupun kesombongan. Ganti dengan tayangan lain yang lebih bernutrisi. Kedua perbanyak istighfar agar kita dijauhkan dari sombong dan ghibah.

No Response to "Jujur yang tidak Diperlukan"