Creative Cities: Kota Bandung


Kabar menggembirakan kembali menghampiri Kota Bandung. Kota yang satu ini memang sedang disorot lantaran berbagai prestasi positif berhasil direngkuh. Di penghujung tahun 2015 ini, sebuah kehormatan menempatkan Kota Bandung sebagai Creative Cities. Predikat ini diraih bersamaan dengan 46 kota lainnya di seluruh dunia oleh UNESCO. Khusus Kota Bandung, kategori Creative Cities yang diraih adalah Design. Woww, desain gaesss...

Hingga hari ini (14/12 alias 4 hari setelah pengumuman di atas terbit, belum ada halaman khusus Kota Bandung, bahkan belum ada juga tagging di peta besar pada halaman awal web tentang Creative cities ini. Barangkali masih proses drafting mengingat untuk sekelas website ini tentu kalimat dan image yang ditayangkan jelas harus berbobot. Khusnudzon-nya begitu lah heheee... Situasi tersebut membuat saya belum tahu pernyataan resmi dari UNESCO mengenai added value yang dimiliki kota seribu taman ini. :)

Predikat Creative Cities untuk kategori Design sebelumnya direngkuh oleh 16 kota di dunia, yaitu Graz (Austri), Beijing (RR Tiongkok), Montreal (Kanada), Turin (Italia), Curitiba (Brazil), Berlin (Jerman), Kobe (Jepang), Buenos Aires (Argentina), Nagoya (Jepang), Dundee (Skotlandia), Shanghai (RR Tiongkok), Shenzhen (RR Tiongkok), Seoul (Korea Selatan), Helsinki (Finlandia), Bilbao (Spanyol), Saint Etienne (Prancis). Selain Kota Bandung, kota yang terpilih sebagai Creative Cities terbaru untuk kategori Design lainnya adalah Budapest (Hungaria), Detroit (Amerika Serika), Kaunas (Lithuania), Puebla (Meksiko), dan Singapore (Singapura). Bila diperhatikan sekilas, kota-kota tersebut memiliki kekuatan desain yang menonjol pada aspek desain arsitektur. Kebetulan memang Kota Bandung di kurun waktu dua tahun terakhir memang sangat getol membangun berbagai taman tematik.


Harapannya, capaian Kota Bandung dan Kota Pekalongan mampu diikuti oleh kota-kota lain di Indonesia. Sekedar mengawang-awang, potensi berikutnya untuk dipilih sebagai Creative Cities dari Indonesia kemungkinan: Kota Yogyakarta (craft and folk arts) dan Kota Padang (gastronomy). Bismillah :)

No Response to "Creative Cities: Kota Bandung"